Semuanya terlihat semu
Namun memancing senyum
Moment-moment itu dapat ku
lihat kembali
Keseharian ku di masa
kelabu tapi penuh warna
Saat aku berjalan
tertunduk, terburu-buru melewati kelas nya
Saat aku berjalan sambil
tertawa bersama segerombalan wanita berseragam putih abu
Saat aku berlari, berbalik
sekaligus tertawa pilu
Karena kamu terlihat dalam
pandangan ku
Saat aku menggerutu ,
kesal , kalut
Karena guru-guru memberi
tumpukan tugas
Saat aku tertawa geli
bersama sekelompok orang gila yang aku sebut teman
Saat ... sudahlah
Kini semuanya tak lagi
sama
Sebentar lagi semuanya
hanya cerita
Aku mengutuk putaran waktu
di dinding
Aku tidak ingin hari terus
berganti
Hingga nama bulan pun
bergeser
Aku tidak ingin segera
sampai di pertengahan tahun
Dan mengawali dunia ku
yang baru
Dunia baru pemberhenti
kebersamaan ku ketika SMA
Aku tidak ingin hidup di
masa
Saat tak ada lagi kamu
yang aku cari di tiap harinya
Aku tidak ingin sampai di
masa
Tak ada lagi kamu yang
membuat jantungku tak karuan
Aku tidak ingin waktu
terus berjalan
Untuk meninggalkan
semuanya
Semua hal yang sudah biasa
aku lakukan di tahun-tahun belakangan ini
Dan saat kamu melihatku
tersenyum sambil terpejam
Harus kamu ketahui
Pada saat itu aku sedang
melamunkanmu
Pada saat itu pula aku
ingin
Tuhan memberhentikan
putaran waktu
Kendaraan tercepat yang
meninggalkan suatu moment
Tidak ada komentar:
Posting Komentar