Menangis di belakangmu?
Membuatku lelah sendiri dengan
cuma-cuma
Menangisi kamu yang telah
menemukan sandaran hati
Membuang air mataku secara
sia-sia , tidak berarti
Aku memang lemah
Dan aku tidak ingin terlihat
lemah
Aku menangis di balik pundakmu
Karna aku tidak ingin kamu
tertawakan
Aku tidak ingin kamu menyalahkanku
Karna kamu tidak pernah meminta
aku untuk menjagamu dalam hati
Untuk aku membiarkanmu berotasi
dalam pikiran
Aku tidak bisa beralibi
Aku tidak bisa berkata “aku tidak
sedih”
Aku sedih dan tertawa bodoh
Untuk apa aku bersedih?
Dari awal pun aku tidak pernah
mengharapkanmu
Tapi ini nyatanya!
Aku bersedih!
Dan aku akan berlari pergi menjauhi masa lalu
Dimana ada aku dan kamu di
dalamnya
Aku tidak bisa menguatkan diri ku
sendiri
Aku tidak bisa menjabat tangan
siapapun untuk membantu aku terbangun
Tapi aku harus bisa berjalan
sendiri
Ini kemamuan ku
Keputusanku untuk tak lagi
mengingatmu
Baik aku akan bangkit
Aku akan berlari
Membawa sedikit saja kenangan
untuk menjadi pelajaran di lain waktu
“ini loh aku pernah merasakan
sesakit ini”
Sebagai motivasi untuk alasan aku
menjadi kuat
Jika suatu saat nanti aku terluka
lagi.
Seharusnya aku tidak bersedih di balik
tawamu. Seharusnya aku ikut tertawa bersamamu merayakan kebahagiaan cinta kamu
dan dia. tapi tidak bisa, kesedihan ini selalu memaksa minta keluar. Aku tidak
bisa. Dan aku berusahan untuk menjadi bisa. Semoga kamu tidak merasakan luka
seperti yang saat ini aku nikmati.